Wednesday, 8 April 2015

Indikator 26: Respirasi Aerob



Respirasi merupakan  proses reduksi, oksidasi, dan dekomposisi dari senyawa organic kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana dengan membebaskan sejumlah energi. Terdapat 2 macam respirasi yaitu respirasi aerob dan respirasi anaerob. Respirasi yang memerlukan oksigen disebut respirasi aerob. Reaksi kimia pada respirasi aerob sebagai berikut…






 
Resoirasi aerob memiliki 4 tahap, yaitu glikolisis (katabolisme karbohidrat), pembentukan asetil Koa-A, siklus atau daur krebs, dan sistem transport elektron. Keempat tahap tersebut dapat dilihat pada bagian berikut.

 


 


 
Perbedaan antara keempat tahapan tersebut dapat dilihat dalam table berikut

 
Tahap
 
Bahan
Tempat Reaksi
Hasil
Senyawa
Jumlah akseptor
Jumlah ATP
Glikolisis
Glukosa
Sitosol
2 Asam Piruvat
2 NADH
2
Pembentukan asetil Ko- A
Asam piruvat
Matriks mitokondria
2 Asetil Ko-A dan 2 CO2
2 NADH
 
Daur krebs
Asetil Ko-A
Matriks mitokondria
4 CO2
6 NADH dan 2 FADH2
3
Sistem transport elektron
NADH dan FADH2
Membrane dalam mitokondria
6 H2O
 
32

Pada organisme eukariotik oksidasi NADH dan FADH 2 terjadi dalam membrane mitokondria. Namun NADH hasil glikolisis dibentuk di dalam sitosol. Akibatnya NADH tersebut harus dimasukan ke dalam mitokondria. Pemindahan 2 NADH hasil glikolisis tersebut memerlukan 2 ATP . Dengan dimikian, jumlah total bersih ATP yang dihasilkan sebanyak 36.

 


 

Soal latihan :

 

1.        Respirasi aerob merupakan proses respirasi yang menggunakan oksigen bebas untuk menghasilkan energi. Salah satu tahap respirasi aerob yang merupakan proses pengubahan satu molekul glukosa (6C) menjadi dua molekul asam piruvat (3C) adalah…(Detik – Detik UN BIOLOGI 2012 / 2013)
A.       Daur krebs
B.       Glikolisis
C.       Dekarboksilasi oksidatif
D.       Transport elektron
E.        Fosforilasi
 
Pembahasan :  Glikolisis merupakan serangkaian rekasi kimia yang mengoksidasi satu molekul glukosa (6C) menjadi dua molekul asam piruvat (3C). Adapun daur krebs menghasilkan zat sampingan berupa CO2. Dekarboksilasi oksidatif mengubah asam piruvat menjadi asetil Ko-A. Transpor elektrin menghasuljan zat samoingan berupa H2O.
 
2.        Transpor elektron yang berlangsung di dalam mitokondria, prosesnya akan berakhir setelah elektron H+ bereaksi dengan oksigen yang berfungsi sebagai akseptor terakhir dan akan membentuk.... (Detik – Detik UN BIOLOGI 2015 / 2016)
A.       CO2
B.       H2O
C.       Asam piruvat
D.       FADH
E.        NADH
 
Pembahasan : Sistem transport elektron merupakan rantai pembawa elektron yang terdiri atas FAD, NAD, koenzim Q, dan sitokrom. Sistem transport elektron berfungsi untuk menghasilkan ATP dengan cara mengoksidasi senyawa NADH, FADH2, dan NADPH2. Proses transport elektron akan berakhir setelah elektron H+ bereaksi dengan O2 yang berfungsi sebagai bentuk akseptor terakhir dan akan membentuk H2O.
 
3.         Senyawa kimia yang dihasilkan pada glikolisis dekarboksilasi, dan siklus krebs serta menjadi substrat pada rangkaian transport elektron adalah… (Erlangga X-PRESS UN SMA / MA 2015 Biologi.)
A.    CO2
B.     ATP
C.    NADH
D.    NADPH
E.     asetil ko – A
 
Pembahasan: Glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, dan siklus krebs masing masing menghasilkan 2 ATP, dan 6 molekul NADH. 10 Molekul NADH tersebut akan membawa elektorn menuju rangkaian transport elektron.

 
4.         Yang ditunjuk oleh X dan Y secara berurutan adalah…
A.    Glukosa, Siklus krebs
B.     Glukosa, Dekarboksilasi oksidatif
C.    Glukosa, Transport Elektron
D.    Glikolisis, siklus krebs
E.     Glikolisis, Transport elektron
 
Pembahasan:
Gambar di atas merupakan tahapan dalam proses katabolisme karbohidrat. Pada lambang X, terdapat glukosa sebagai bahan baku proses katabolisme karbohidrat. Glukosa akan mengalami proses glikolisis pada gambar bernomor 1. Pada tahap glikolisis, diperlukan ATP dan akan menghasilkan ATP pula. Hasil akhir dari glikolisis berupa asam piruvat. Kemudian asam piruvat memasuki tahap siklus kreb yang bernomor 2 pada gambar. Setelah itu memasuki tahapan terakhir yaitu transport elektron dimana akan dihasilkan produk sampingan yaitu H2O

5.        Respirasi aerob merupakan respirasi yang menggunakan oksigen bebas untuk menghasil- kan energi. Salah satu tahap respirasi aerob yang merupakan proses pengubahan satu mo- lekul glukosa (6C) menjadi dua molekul asam piruvat (3C) adalah …
A.    Daur krebs
B.     Glikolisis
C.     Dekarboksilasi
D.    Transport elektron
E.     Fosforilasi
 
Pembahasan: Glikolisis merupakan serangkaian reaksi kimia yang mengoksidasi satu molekul glukosa (6C) menjadi 2 molekul asam piruvat (3C). Adapun daur krebs menghasilkan zat sampingan berupa CO2. Dekarboksilasi oksidatif mengubah asam piruvat menjadi asetil Ko-A. Transpor elektron menghasilkan zat sampingan berupa H2O.

6.        Dua molekul gukosa yang mengalami glikolisis akan menghasilkan produk berupa
A.    2 asam piruvat , 2 NADH , 2 ATP
B.     2 asam piruvat , 4 NADH , 2 ATP
C.    4 asam piruvat , 4 NADH , 24ATP
D.    4 asam piruvat , 6 NADH , 6 ATP
E.     4 asam piruvat , 8 NADH , 4 ATP
 
Pembahasan: Hasil dari glikolisis untuk satu molekul glukosa adalah 2 asam piruvat, 2 NADH, dan 2 ATP, sehinngga, jika 2 molekul glukosa pada tahap glikolisis akan menghasilkan 4 asam piruvat , 4 NADH , 24ATP

7.        Berikut ini adalah sebagian dari produk berbagai tahapan pada respirasi aerob
1)        CO2
2)        2 ATP
3)        2 GTP
4)        2 FADH
5)        2NADH
6)        2 Asam Piruvat
Tahap glikolisis menghasilkan produk…
A.    1,2,3
B.     2,3,4
C.    2,5,6
D.    3,4,5
E.     3,4,6
 
Pembahasan :

8.         Berikut ini merupakan pernyataan metabolisme:
1)      membutuhkan energi cahaya
2)      melalui tahap reaksi terang dan reaksi gelap
3)      perombakan molekul kompleks menjadi sederhana
4)      melalui tahap siklus calvin
5)      melalui tahap glikolisis
Pernyataan yang terkait dengan proses katabolisme adalah…
A.    1, 2
B.     2, 4
C.     3, 4
D.    3, 5
E.     4, 5
 
Pembahasan: Katabolisme meupakan reaksi pengurauan senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana untuk menghasilkan energi. Salah satu proses katabolisme adalah respirasi yang melalui beberapa tahap yaitu glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs, dan transport elektron, Reaksi yang memerlukan energi cahaya, melalaui reaksi terang, dan reaksi gelap atau siklus calvin adalah peristwa fotosintesis atau anabolisme.

9.         Senyawa kimia yang dihasilkan oleh katabolisme karbohidrat, lemak, dan protein yang selanjutnya memasuki rangkaian reaksi dalam siklus krebs adalah…
A.    Asam piruvat
B.     Astil Ko-A
C.     Gliseraldehid-3P
D.    Oksaloasetat
E.     Asam sitrat
 
Pembahasan: Katabolisme karbohidrat melalui jalur glikolisis asam piruvat, kemudian asam piruvat mengalamai dekarboksilasi dan ditambahkan koenzim A menjadi asetil Ko-A. Dalam katabolisme protein, protein dipecah menjadi asam amino yang kemudia dengan bantuan enzim diubah jadi asam privat. Lalu a. piruvat mengalami dekarboksilasi menjadi aseil Ko-A dan masuk ke dalam siklus krebs. Dalam katabolisme lemak, sel akan menghidrolisis lemak jadi gliserol dan asam lemak. Gliserol masuk ke dala proses glikolisis. Adapun asam lemak dipecah jadi 2 bagian karbon yang akan masuk siklus krebs sebagai astil Ko-A.

10.     
Tempat berlangsungnya tahap – tahap respirasi aerob
Senyawa – senyaa kimia yang berkaitan dengan respirasi aerob
1.        Sitoplasma
2.        Matriks mitokondria
3.        Membran dalam mitokondria
1.      NADH
2.      Glukosa
3.      ATP
4.      Asam piruvat
5.      FADH2
6.      CO2
7.      Asetil Ko-A
8.      Asam Piruvat
9.      H2O
10.  O2

Tempat terjadinya tahap glikolisis dan hasil akhirnya berturut turut adalah…
A.    I : 1,3,8
B.     II : 2,4,8
C.     II : 4,6,7
D.    III: 5,9,10
E.     III: 6,7, 9
 
Pembahasan: Glikolisis merupakan tahap dalam katabolisme karbohidrat. Proses ini terjadi dalam sitoplasma. Subtrast reaksi glikolisis adalah glukosa dan hasil akhirnya adalah 2 NADH, 2 ATP, dan 2 asam piruvat. Matriks mitokondria merupakan tempat berlangsungnya siklus krebs. Subtrat siklus krebs adalah asertil ko-a. Hasil akhir siklus krebs adalah 4 FADH2, 6 NADH, 4 CO2, dan 2 ATP. Membran dalam mitokondria merupakan tempat berlangsungnya sistem transport elektron. Substrat pada tahap ini adalah FADH2 dan NADH. Hasil akhir sistem transport elektron adalah 32 ATP dan 6H2O

11.     Dalam tahap siklus krebs dalam respirasi aerob yang menghasilkan ATP adalah…
A.    Dekarboksilasi oksidatif
B.     Pembentukan asam sitrat
C.     Pembentukan asam a-ketoglutarat
D.    Pemecahan suksinil Ko-a
E.     Pembentukan asam malat

Pembahasan: Tahapan yang hasilkan ATP adalah disaat suksinil ko-a melepaskan koenzum A dan digantikan oleh fosfat yang berasal dari GTP. Selanjutnya fosfat tersebut akan terikat pada ADP. ADP yang sudah berikatan dengan fosfat tersebut akan membentuk ATP. Sementara itu, suksinil Ko-a yang telah melepaskan koenzim A berubah menjadi asam suksinat.
 
12.    Molekul-molekul yang merupakan hasil akhir dari siklus krebs (siklus asam sitrat) pada respirasi aerob adalah…
A.    CO2, NADH, FAD
B.     CO2, NADH, FADH
C.     CO2, NAD, FADH
D.    H20, NADH, FADH
E.     H2O, NAD, FAD
 
Pembahasan: Siklus krebs menggunakan asetil Ko-a sebagai bahan baku. Astil ko-a sebagai hasil reaksi dekarboksilasi asam piruvat memasuki matriks mitokondria untuk bergabung dengan asam oksaloasetat dalam siklus krebs, membentuk asam sitrat. Asam sitrat membentuk macam macam zat dan akhirnya bentuk asam oksaloasetat lagi. Asam oksaloasetat ini berfungsi untuk siklus krebs selanjutnya. Dalam siklus krebs dihasilkan molekul 6 NADH, 2 FADH2, 2 ATP, dan 4 CO2. Selanjutnya molekul NADH dan FADH2 akan memasuki tahap transport elektron.
 
13.    Hasil terpenting dari proses glikolisis pada respirasi aerob adalah…
A.    Asam laktat, asam amino, ATP
B.     Asam laktat, asam piruvat, ATP
C.     Asam laktat, NADH, glukosa
D.    Asam piruvat, glukosa, A
E.     Asam piruvat, NADH, ATP
 
Pembahasan: Glikolisis terjadi dalam sitoplasma dan hasil akhirnya sebagai beriku
Bahan
Hasil
Glukosa
2 NAD
2 ATP
2 ADP + 2 P
2 Asam Piruvat
2 NADH
4 ATP

 

 

 
 
14.     Pada pengkonversian asam piruvat menjadi gugus asetil (2c) yang bergabung dengan ko enzim A membentuk asetil Ko-A dihasilkan senyawa lain berup
A.    FADH
B.     O2
C.     NAD
D.    CO2
E.     ATP

Pembahasan: Pembentukan asetil Ko-a sering disebut dengan tahap dekarboksilasi oksidatif dan berlangsung di matriks mitokondria. Pada proses ini asam piruvat dikonversi menjadi gugus asetil (2c) yang bergabung dengan ko-enzim A membentuk asetil Ko-a dan melepaskan CO2

15.    Apabila dalam siklus krebs dihasilkan 6 NADH2 dan 2 molekul FADH2, jumlah ATP yang dihasilkan setelah melalui transport elektron adalah...
A.    10 ATP
B.     22 ATP
C.     28 ATP
D.    30 ATP
E.     32 ATP

Pembahasan: Oksidasi 1 molekul FADH2 akan menhasilkan 2 molekul ATP, sedangkan oksidasi satu molekul NADH2 akan menghasilkan 2 molekul ATP. Jumlah total ATP yang dihasilkan adalah :
6 NADH2       = 18 ATP
2 FADH2        = 4 ATP
Jumlah total     = 22 ATP

 

 

 

No comments:

Post a Comment